Perbandingan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) Terhadap Minat dan Hasil Belajar Materi Sistem Ekskresi
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) perbedaan minat peserta didik yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dan STAD pada materi sistem ekskresi berbantuan media animasi kelas VIII MTs Muslimat NU Palangka Raya. 2) perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dan STAD pada materi sistem ekskresi berbantuan media animasi kelas VIII MTs Muslimat NU Palangka Raya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan desain penelitian Nonrandomized Control Group Pre-test-Post-test Design. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling, sampel yang dipilih yaitu kelas VIII A dan VIII C. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Muslimat NU Palangka Raya. Instrumen penelitian ini adalah angket dan soal tes (pretest dan posttest). Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan Uji-t Independent dengan rumus polled varians. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara minat belajar peserta didik yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dan Student Teams Achievement Division (STAD) pada materi sistem ekskresi berbantuan media animasi kelas VIII MTs Muslimat NU Palangka Raya. 2) tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar peserta didik yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dan Student Teams Achievement Division (STAD) pada materi sistem ekskresi berbantuan media animasi kelas VIII MTs Muslimat NU Palangka Raya.
Keywords
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 205 times | PDF view : 113 timesReferences
Ariani T. & Agustini D. 2018. Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) dan Model Pembelajaran Teams Games Tournament (TGT): Dampak terhadap Hasil Belajar Fisika. SPEJ (Science and Physic Education Journal), 1(2): 65-77.
Bawembang MC, Wenas JR & Regar VR. 2018. Perbandingan Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tgt Dan Stad Pada Materi Kubus Dan Balok. JSME (Jurnal Sains, Matematika & Edukasi), 5(2): 110-113.
Imamah N. 2012. Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Pembelajran Kooperatif Berbasis Konstruktivisme dipadukan dengan Video Animasi Materi Sistem Kehidupan Tumbuhan. Jurnal Pendidikan Indonesia, 1 (1): 32-36.
Ismah Z & Ernawati T. 2018. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Terhadap Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas VIII SMP Ditinjau Dari Kerjasama Siswa. Jurnal Pijar Mipa, 13(1): 82-85.
Komalasari K. 2013. Pembelajaran kontekstual. Bandung: Refika Aditama.
Muldayanti ND. 2013. Pembelajaran biologi model STAD dan TGT ditinjau dari keingintahuan dan minat belajar siswa. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 2(1): 12-17.
Munir. 2013. Multimedia “Konsep & Aplikasi dalam Pendidikanâ€. Bandung: Penerbit Alfabeta
Sudana IPA, & Wesnawa IGA. 2017.Penerapan model pembelajaran Kooperatif Tipe STAD untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 1(1): 1-8
Suyono & Hariyanto. 2015. Implementasi Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
DOI: https://doi.org/10.23971/jpsp.v2i1.2814
Article Metrics
Abstract view : 205 timesPDF - 113 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Nika Noviana Triningsih

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
©2021-2022 IAIN Palangka Raya